Program makan bergizi gratis yang diluncurkan oleh Pemerintah Provinsi Papua sejak awal tahun 2025 menunjukkan hasil yang menggembirakan. Hingga pertengahan April ini, tercatat lebih dari 2 juta siswa di berbagai jenjang pendidikan di seluruh wilayah Papua sangat siswa antusias mengikuti program ini. Antusiasme yang tinggi dari para siswa antusias ini terlihat dari tingkat partisipasi yang terus meningkat setiap harinya. Program ini bertujuan untuk meningkatkan gizi anak-anak Papua, yang diharapkan berdampak positif pada kesehatan dan kualitas pendidikan mereka.
Pelaksanaan program makan bergizi gratis ini melibatkan ribuan sekolah di seluruh Papua, mulai dari tingkat Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA)/Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Setiap hari sekolah, para siswa antusias menerima makanan bergizi yang telah disiapkan sesuai dengan standar kesehatan. Menu makanan bervariasi setiap harinya, terdiri dari nasi, lauk pauk (ikan, ayam, atau telur), sayuran, dan buah-buahan. Para siswa antusias terlihat menikmati makanan yang disediakan, dan banyak di antara mereka yang mengaku merasa lebih berenergi dan fokus saat belajar setelah mengikuti program ini.
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Papua, Bapak Elias Wonda, dalam konferensi pers di Jayapura pada Kamis siang, 17 April 2025, menyampaikan rasa bangga dan syukur atas tingginya antusiasme para siswa terhadap program ini. “Kami sangat senang melihat betapa antusiasnya para siswa mengikuti program makan bergizi gratis ini. Lebih dari 2 juta siswa telah merasakan manfaatnya, dan angka ini terus bertambah. Ini adalah langkah penting dalam upaya kita meningkatkan kualitas sumber daya manusia Papua melalui peningkatan gizi dan kesehatan anak-anak,” ujar Bapak Elias.
Program makan bergizi gratis ini juga mendapatkan dukungan penuh dari berbagai pihak, termasuk para kepala sekolah, guru, dan orang tua siswa. Mereka melihat dampak positif yang signifikan pada semangat belajar dan kesehatan anak-anak. Beberapa kepala sekolah melaporkan adanya peningkatan kehadiran siswa dan konsentrasi belajar di kelas setelah program ini berjalan. Para orang tua juga merasa terbantu dengan adanya program ini, terutama bagi keluarga dengan kondisi ekonomi yang kurang mampu. Keberhasilan program ini tidak lepas dari kerja keras para petugas dinas pendidikan dan tenaga kesehatan di seluruh Papua yang secara konsisten memastikan makanan bergizi tersalurkan dengan baik kepada para siswa antusias. Pemerintah Provinsi Papua berencana untuk terus mengembangkan dan memperluas jangkauan program ini agar semakin banyak siswa yang merasakan manfaatnya.